Home > News

Inilah Alasan Kenapa Pentingnya Memperbaiki Wudhu

Sehebat apapun shalat, sekhusyuk apapun shalat, jika wudhu masih berantakan, maka ibadah itu tak akan diterima Allah SWT.
Penulis buku Sehat dengan Wudhu, Syahruddin El Fikri, sesuai memberikan tausiyah pada acara Festival Ramadhan, bertempat di Pasaraya Blok M, Jakarta Selatan, Kamis (14/3).
Penulis buku Sehat dengan Wudhu, Syahruddin El Fikri, sesuai memberikan tausiyah pada acara Festival Ramadhan, bertempat di Pasaraya Blok M, Jakarta Selatan, Kamis (14/3).

Inilah Alasan Kenapa Pentingnya Memperbaiki Wudhu

.

SAJADA.ID--Sahabat yang dirahmati Allah SWT. Wudhu merupakan ibadah penting yang harus diperhatikan dan dijaga oleh umat Islam. Hal itu disampaikan penulis buku Sehat dengan Wudhu, Syahruddin El Fikri saat memberikan tausiyah pada acara Ramadhan Festival di Pasaraya, Blok M, Jakarta Selatan, Kamis (14/3) yang diselenggarakan Pasaraya Blok M bekerja sama dengan Bank Syariah Indonesia (BSI) dan Readezvous, Republika Penerbit.

"Sehebat apapun shalat kita, dan sekhusyuk apapun ibadah yang kita lakukan, tetapi kalau wudhu kita berantakan, maka shalat kita tak akan diterima Allah SWT," ujar Syahruddin.

Ia mengatakan, Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda: "Tidaklah diterima amal ibadah seseorang bila dia berhadats hingga dia berwudhu." Artinya, ungkap Syahruddin, setiap muslim sangat perlu menjaga dan memperhatikan wudhu dan mengerjakannya dengan sebaik-baiknya.

Baca Juga: Jaga Empat Hal Ini dalam Berwudhu

"Wudhu itu bukan sebatas mengalirkan air ke anggota wudhu, tetapi bagaimana air itu sampai dan menyentuh semua anggota wudhu, seperti wajah, tangan, kepala, telinga, hingga kedua kaki. Jika ada salah satu anggota wudhu tak tersentuh oleh air, maka sia-sialah ibadahnya," kata Syahruddin yang juga penulis buku Situs-situs dalam Al-Quran ini.

Ia menambahkan, dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW mengecam orang yang berwudhu, tetapi tumitnya masih kering dari air wudhu. "Celakalah tumit-tumit yang berada di neraka," Sabda Nabi.

Baca Juga: A to Z Masalah Wudhu

Saat ditanyakan oleh para sahabat mengenai tumit yang berada di neraka, Rasulullah SAW menjelaskan, banyak orang berwudhu, tetapi tumit, siku, dan sela-sela jari tangan dan kaki, masih kering alias tidak tersentuh oleh air wudhu.

Karena itu, Syahruddin yang juga Ketua Umum Yayasan Rumah Berkah Nusantara ini menambahkan, wudhu yang baik dan benar menjadi hal utama sebelum seseorang mendirikan shalat lima waktu. Hal ini sejalan dengan firman Allah dalam Al Qur'an surat Al Ma'idah ayat 6.

Acara yang diselenggarakan hasil kolaborasi Manajemen Pasaraya Blok M, Bank Syariah Indonesia (BSI), dan Readezvous Republika Penerbit.
Acara yang diselenggarakan hasil kolaborasi Manajemen Pasaraya Blok M, Bank Syariah Indonesia (BSI), dan Readezvous Republika Penerbit.

Baca Juga:

Jaga Empat Hal Ini dalam Berwudhu

10 Keutamaan Wudhu

Pengen Sehat? Amalkan Ajaran Islam Berikut Ini

Malaikat Berebut Mencatat Amal Orang Ini

Rukun Wudhu, Empat atau Enam?

× Image