---

Suatu hari, si perempuan ini mendapatkan alamatnya, dan ia mendatangi rumahnya. Si perempuan itu bertanya kepada adik dari keluarga si laki-laki tersebut gerangan orang yang ia cari. “Apakah si fulan tinggal di sini?” tanya perempuan itu pada adik laki-laki tersebut.

Si adik laki-laki ini pun mengiyakan, dan mempersilahkan perempuan itu duduk dan menunggu. Si adik segera memberitahukan kepada kakaknya, bahwa ada tamu yang mencarinya.

Tak lama kemudian, keluarlah si laki-laki tersebut. Maka begitu berhadapan dengan laki-laki ini, si perempuan itu segera memperkenalkan diri dan membuka tutup kepalanya. Betapa kagetnya si laki-laki ini mengetahui tamu yang ada dihadapannya. Si laki-laki ini pun jatuh tersungkur ke lantai dan menghembuskan nafas terakhirnya, karena takut bermaksiat kepada Allah.

Syahdan, si perempuan ini akhirnya menikah dengan adik laki-laki tersebut. Dari pernikahannya, ia dikaruniai tujuh orang anak.

(Dikutip dari kitab Durratun Nashihin).

Syahruddin El Fikri

Jurnalis Republika, Khadimul Rumah Berkah