Home > Agama

KH. M. Musthafa ABN dan H. Edi Nurokhman Pimpin PCNU Kota Bogor 2025-2030

Penetapan ini merupakan hasil dari musyawarah mufakat yang dilakukan oleh para kiai sepuh melalui mekanisme Ahlul Halli wal Aqdi (AHWA).

KH. M. Musthafa ABN dan H. Edi Nurokhman Pimpin PCNU Kota Bogor 2025-2030



SAJADA.ID, BOGOR — Konferensi Cabang (Konfercab) IX Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Bogor resmi menetapkan KH. M. Musthafa Abdullah bin Nuh sebagai Rais Syuriah dan H. Edi Nurokhman sebagai Ketua Tanfidziyah untuk masa khidmat 2025-2030. Proses pemilihan yang berlangsung di Kantor PCNU Kota Bogor, Jalan Sempur Kaler II No. 7, pada Sabtu (13/9) ini berjalan dengan lancar dan demokratis.

Penetapan ini merupakan hasil dari musyawarah mufakat yang dilakukan oleh para kiai sepuh melalui mekanisme Ahlul Halli wal Aqdi (AHWA). Lima tokoh yang tergabung dalam AHWA yaitu KH. Jamaludin, KH. Abdurrahman, KH. Asep Saiful Ihsan, KH. Khotimi Bahri, dan KH. Khudori Hamid. Setelah bermusyawarah, mereka sepakat menunjuk KH. M. Musthafa Abdullah bin Nuh sebagai Rais Syuriah.

Dalam sidang pleno, Ketua Sidang Konfercab, utusan PBNU yang menjabat sebagai Wakil Sekjen PBNU H. Faisal Saimima, mengumumkan hasil tersebut. "Dengan ini, saya nyatakan sah," ujar Faisal Saimima diikuti dengan pembacaan Surat Al-Fatihah.

Sementara itu, pemilihan Ketua Tanfidziyah berlangsung secara musyawarah di antara dua calon, H. Edi Nurokhman dan Rommy Prasetya. Berdasarkan hasil verifikasi, Rommy Prasetya tidak memenuhi syarat terakhir yang diajukan. Alhasil, hanya H. Edi Nurokhman yang disetujui untuk maju sebagai calon tunggal. Dengan demikian, H. Edi Nurokhman kembali terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Tanfidziyah.

"Maka calon hanya tunggal. Dengan ini sah menjadi Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Bogor," kata Faisal Saimima saat melanjutkan sidang.

Pada saat yang sama Ketua PWNU Jabar KH. Juhadi Muhammad mengatakan berNU hendaknya mengedepankan akhlak dan khidmat untuk umat.

“Semoga ini menjadi titik awal PCNU Kota Bogor untuk solid memajukan NU dan niatkan untuk khidmat agar meraih keberkahan hidup dengan mengikuti ulama sebagai pewaris Nabi,” ujarnya.

KH. M. Musthafa ABN sebagai Rais Syuriah terpilih menyatakan bahwa saat ini PCNU harus mengejar ketertinggalan dari PCNU lainnya.

"Bismillah, lahaula wala quwwata illabillah, selama masih bersandar kekuatan kepada allah kerja dengan baik tim work yang baik serta dengan iktiyar maksimal NU maju dan maju," ucapnya.

× Image