Home > Fiqih

Apakah Muslim yang Pikun Wajib Shalat?

Catatan keburukan (pena) itu diangkat (dibebaskan) dari tiga orang.
Sejumlah jamaah melakdanakan shalat. Sumber: (Republika)
Sejumlah jamaah melakdanakan shalat. Sumber: (Republika)

Apakah Muslim yang Pikun Wajib Shalat?

.

Oleh Syahruddin El Fikri

SAJADA.ID—Sahabat yang dirahmati Allah. Di sekitar kita tentu terdapat orang-orang yang sudah sepuh dan umumnya di antara mereka ada yang pikun atau tidak ingat akan masa lalu. Untuk seorang muslim tentu akan menjadi pertanyaan, bagaimana hukumnya mereka yang pikun itu akan kewajiban mereka untuk mendirikan shalat lima waktu.

Seperti kita tahu, shalat merupakan kewajiban bagi umat Islam, tapi bagaimana hukum kewajiban shalat pada: orang berusia lanjut yang sudah pikun, orang sakit yang hanya dapat berbaring, dan orang dalam keadaan koma yang kesadarannya hanya dapat kita lihat dari alat rekam jantung? Bagaimanakah islam menjelaskan hal ini? Apakah mereka tetap wajib mendirikan shalat lima waktu dalam keadaan yang tidak normal itu?

Baca Juga: Apakah Anak Angkat Dapat Harta Gono Gini?

Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِذَا رَقَدَ أَحَدُكُمْ عَنِ الصَّلاَةِ أَوْ غَفَلَ عَنْهَا فَلْيُصَلِّهَا إِذَا ذَكَرَهَا فَإِنَّ اللَّهَ يَقُولُ أَقِمِ الصَّلاَةَ لِذِكْرِى

Jika salah seorang di antara kalian tertidur atau lalai dari shalat, hendaklah ia shalat ketika ia ingat. Karena Allah berfirman (yang artinya), ‘Kerjakanlah shalat ketika ingat.’ (QS. Thaha: 14).” (HR. Bukhari, no. 597 dan Muslim, no. 684).

Baca Juga: Doa Agar Mudah Menerima Ilmu Pengetahuan

Dalam riwayat lain disebutkan,

مَنْ نَسِىَ صَلاَةً فَلْيُصَلِّ إِذَا ذَكَرَهَا، لاَ كَفَّارَةَ لَهَا إِلاَّ ذَلِكَ

“Barang siapa yang lupa shalat, hendaklah ia shalat ketika ia ingat. Tidak ada kewajiban baginya selain itu.” (HR. Bukhari, no. 597).

Dalam riwayat lain juga disebutkan,

مَنْ نَسِىَ صَلاَةً أَوْ نَامَ عَنْهَا فَكَفَّارَتُهَا أَنْ يُصَلِّيَهَا إِذَا ذَكَرَهَا

Dari Anas bin Malik, Rasulullah SAW bersabda, Barang siapa yang lupa shalat atau tertidurm maka tebusannya adalah ia shalat ketika ingat.” (HR. Muslim 684)

Baca Juga:

Ilmu yang Pertama Kali Diangkat oleh Allah

Keberuntungan Orang yang Menuntut Ilmu

Imam Syafi'i Makin Merasa Bodoh Bila Mendapatkan Ilmu Baru, Kenapa?

.

× Image